
Gresik, Berita Utama – Beberapa Ultras Gresik-sebut saja supporter Gresik-yang ditetapkan sebagai tersangka dalam bentrok dengan polisi usai pertandingan Gresik United (GU) saat menjamu Deltras Sidoarjo dalam lanjutan Liga 2 di Stadion Gelora Joko Samudro (Gejos) pada Minggu lalu (19/11/2023), menunjuk Yayasan Lembaga Bantuan Hukum (YLBH) Gresik selaku kuasa hukum.
“Sebagaimana asas praduga tidak bersalah, kita tetap menghormati hak para tersangka sebagai warga negara sampai ada putusan pengadilan negeri yang menyatakan kesalahannya. Kami masih mendalami dan menganalisis kronologis setiap tersangka, karena dugaan tindak pidana dan penerapan pasal yang berbeda-beda,” kata Sekretaris YLBH Gresik, Raja Iqbal Islamy bersama Achmad Qomaruz Zaman kepada beritautama.co sesuai mendampingi keluarga dan tersangka untuk berkoordinasi dengan tin penyidik Polres Gresik di Mapolres Gresik, Selasa (28/11/2023.
Ditambah, pihaknya masih gelar perkara dengan kliennya serta berkoordinasi lanjutan dengan penyidik Polres Gresik yang menangani perkara tersebut. Kendati demikian Tim YLBH Gresik tetap menghormati dan menaati proses hukum yang masih sedang berlangsung.
“Kami tetap menghormati dan menghargai proses hukum saat ini. Begitu juga menerapkan Pasal 54 KUHAP bahwa tersangka/terdakwa juga berhak menerima bantuan hukum,” tandasnya.
Tambahan informasi, tim YLBH Kabupaten Gresik Jawa Timur telah menemui keluarga beserta tersangka dari FJ (24), JH (20), ER (22), MT (49), dan S (26), untuk melakukan koordinasi lebih lanjut dengan pihak kepolisian.
Sumber: https://beritautama.co/ylbh-gresik-ditunjuk-jadi-kuasa-hukum-tersangka-supporter/. Diakses pada Senin, 18 Maret 2024, pukul 17:15.